Rekayasa Nilai SMAN 5 Kota Bengkulu Memalukan, Puskaki Desak Aparat Usut Tuntas, Ombudsman Turun Tangan

Rekayasa nilai SMAN 5 Kota Bengkulu memalukan, Puskaki desak aparat usut tuntas, Ombudsman turun tangan --fiki/rb

Dokumen diperoleh Harian RB, salah satu siswi MIPA SMAN 5 Kota Bengkulu berdasarkan nilai rata-rata mata pelajaran di rapor semester I sampai V seyogyanya berada di atas peringkat 20. Saat pengisian sistem PDSS Kemendikbud diduga nilainya direkayasa menjadi peringkat 2. 

Dari rapor diperoleh RB, nilai rata-rata mata pelajaran rapor siswi tersebut untuk semester I nilainya 83,60, semester II 87,93, semester III 92,50 dan semester IV 94,65. 

Ditambah semester V diduga direkayasa 97,43. Bila dirata-rata semua mata pelajaran tersebut menjadi 91,22. 

Nilai ini sangat berbeda jauh dengan nilai yang dimasukan pihak SMAN 5 Kota Bengkulu ke PDSS. Semester I nilai rata-rata mata pelajaran 90,07, semester II 91,07, semester III 93,36, semester IV 95,29 dan semester V 97,43. Bila dikalkulasikan nilai rata-rata mata pelajaran menjadi 93,44. 

Bila dibandingkan antara nilai hampir sebenarnya (semester I-IV nyata dan semester V direkayasa) 91,22 dengan nilai direkayasa 93,44, terjadi penambahan nilai 2,22. 

Mengukuhkan siswi tersebut menjadi peringkat 2 di MIPA SMAN 5 Kota Bengkulu saat di upload di PDSS. 

Dengan merekayasa nilai siswa tersebut menjadi peringkat 2, otomatis menggeser peringkat semua siswa-siswi MIPA SMAN 5 Kota Bengkulu.

Mulai dari peringkat 2 dan 3 hingga seterusnya yang telah belajar dengan giat berjuang mendapatkan nilai terbaik. 

Ternyata dipotong saat pihak sekolah memasukan data nilai siswa di PDSS. 

Semestinya untuk peringkat 2 ditempati oleh siswa inisial IWS dengan nilai total rata-rata mata pelajaran rapor semester I sampai V mencapai 93,36. Lalu peringkat 3 ada HSNA dengan total nilai rata-rata 92,36. 

Diduga tidak hanya nilai satu atau dua siswa saja sengaja direkayasa untuk didongkrak saat penginputan PDSS oleh pihak sekolah. 

Seperti siswa inisial MRP yang peringkat rata-rata nilai rapor selalu masuk 3 besar di kelas XII MIPA 7. Adapun nilai rata-rata 90,85. 

Di PDSS MRP harus menelan pil pahit karena harus terpental di peringkat 41. 

Sementara salah satu siswa juga di kelas XII MIPA 7 yang selalu tidak masuk lima besar berada di peringkat 24 saat pengisian PDSS oleh pihak SMAN 5 Kota Bengkulu. 

Bila nilai siswa ini diduga tidak direkayasa, maka akumulasi nilai rata-rata hanya 89,14. Masing-masing semester I 82 semester II 84,80, semester III 88,50, semester IV 90,43 dan semester V bila diasumsikan mendapat nilai tertinggi 100.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan