BACA JUGA:Bingung Menentukan Tekanan Angin Ban Mobil? Begini Caranya
2. Kerusakan ECU
Remap dilakukan pada ECU mobil, ECU adalah Electronic Control Unit yang merupakan sirkuit elektronik dari kendaraan anda.
Apalagi jika kendaraan anda merupakan kendaraan keluaran diatas tahun 2015.
Melakukan remap akan berpengaruh langsung pada ECU mobil yang jika salah dalam melakukan kegiatan tersebut, maka besar kemungkinan kerusakan ECU bisa terjadi.
Sedangkan, harga penggantian atau perbaikan ECU cukup mahal.
3. Asap Hitam
Mobil yang sudah melakukan peningkatan tenaga dengan sistem remap akan berpengaruh pada gas buang atau asap yang keluar dari knalpot mobil anda.
BACA JUGA:Tidak Usah Salon, Begini Cara Bersihkan Mika Lampu Mobil di Rumah
Mobil anda akan mengeluarkan asap hitam terutama saat anda memacu kendaraan anda dengan kecepatan tinggi.
Hal ini bukan hanya membuat mobil anda seperti tidak bersih, namun juga akan membuat mobil anda ditilang atau terjaring razia lantaran tidak lolos dalam uji emisi.
4. Boros BBM
Meningkatnya Tenaga kendaraan tentunya tidak “Gratis”, bukan hanya biaya yang harus anda keluarkan untuk melakukan remap kendaraan.
Namun pasca remap dan tenaga mobil anda sudah lebih kencang, anda juga harus menyiapkan belanja harian lebih bagi mobil anda.
BACA JUGA:Mau Mobil Baru dan Murah, LCGC ini Pilihannya, Cicilannya Mulai Rp900 Ribuan
Pasalnya remap kendaraan akan membuat konsumsi bahan bakar minyak mobil anda akan lebih boros.