Sepanjang 2024, Penyakit Diare Mendominasi

Senin 13 Jan 2025 - 23:40 WIB
Reporter : Fiki Susadi
Editor : Ade Haryanto

LEBONG, KORANRB.ID – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebong mencatat, sepanjang 2024 kasus penyakit paling banyak menyerang masyarakat Lebong adalah diare.

Menjadi kasus yang mendominasi, sepanjang 2024 ada 1.442 masyarakat Lebong terkena diaera. 

Jumlah kasus diaere 2024 meningkat dibanding 2023 dengan total 1.339 penderita. 

Berada di urutan kedua, ada suspect demam berdarah dengue dengan total 512 kasus.

BACA JUGA:Dewan Paripurnakan Bupati dan Wakil Bupati Kepahiang Terpilih 2025-2030

Kemudian ada pneumonia dengan total 429 kasus dan berada di urutan ke empat ada kasus suspek demam tifoid dengan total 190 kasus.

Kepala Dinkes Lebong, Rachman SKM, melalui Penanggungjawab Diare, Rina Frianikawati, AMD.Kep mengatakan, tingginya kasus diaerah di Kabupaten Lebong, disebabkan kurangnya menjaga kebersihan terutama kebersihan makanan. 

Menjaga kebersihan menjadi faktor utama penyebab merebaknya diare. 

Kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya mencuci tangan, mengonsumsi makanan dan minuman yang higienis, serta penggunaan jamban yang layak menjadi pemicu utama.

BACA JUGA:Gelar Paripurna, DPRD Tetapkan Helmi-Mian Sebagai Gubernur dan Wagub Bengkulu Terpilih

“Menjaga kebersihan menjadi penting untuk mencegah diare,” kata Rina, Senin, 13 Januari 2025. 

Penanganan diare yang efektif mencakup pemberian oralit, zinc, dan, jika diperlukan, antibiotik. 

Dinkes mengingatkan masyarakat segera membawa penderita ke fasilitas kesehatan apabila muncul gejala serius seperti demam tinggi, muntah berulang, atau BAB berdarah. 

"Kami terus mengkampanyekan perilaku hidup bersih dan sehat kepada masyarakat.

BACA JUGA:DLH Kaur Pastikan Tambak Udang Tidak Taat Dokumen UKL-UPL

Kategori :