KORANRB.ID – Banjir bantuan yang diterima Petani Jojon Kurniawan (35) warga asal Desa Pandan Kecamatan Seluma Utara dan keluarga pasca rumahnya diratakan api Sabtu malam 20 Januari lalu.
Banjir bantuan yang diterima petani dan keluarganya berasal dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seluma, Baznas Seluma serta TP PKK Seluma dan Ketua Dharma Wanita Seluma.
Ketua Baznas Seluma, Andi Sunarto mengatakan bantuan yang diberikan petani dan keluarganya berupa uang tunai Rp20 juta, untuk membuat rumah baru.
Tidak hanya uang tunai untuk membuat rumah baru, bantuan sembako pun membanjiri keluarga petani ini.
BACA JUGA:Diduga Korsleting Listrik, Rumah Petani Diratakan Api
BACA JUGA:Curi Sawit 100 Kilogram, Petani Diamankan Polisi
"Alhamdulillah tidak lama setelah kita melakukan pendataan, bantuan langsung disalurkan kepada korban. Semoga dengan adanya bantuan ini, korban beserta keluarga dapat memiliki harapan baru," ungkap Andi Sunarto.
Sementara itu bantuan dari Pemkab Seluma datang dari Dinas Sosial Seluma melalui Sekretaris Dinas, Herman Susanto,S.Sos.
Dalam kesempatan ini, item yang disalurkan Dinsos yakni beras sebanyak 20 kilogram, mie instan sebanyak 1 kardus, makanan siap saji sebanyak 20 paket, 1 unit tenda, 1 unit terpal, 1 unit kardus, 2 kardus air mineral, kit ware (peralatan pecah belah,red) sebanyak 1 set dan beberapa set pakaian.
"Mudah mudahan bantuan ini dapat bermanfaat dan digunakan oleh korban setidaknya dalam waktu beberapa hari sembari menunggu pembangunan rumah selesai," harap Sekdis Dinsos.
BACA JUGA:Petani Sawit Ancam Gelar Aksi Lebih Besar, Beri Tenggat 14 Hari Tutup PT DSJ
BACA JUGA:5 Bulan Sembunyi, Petani Asal PUT Diciduk, Terlibat Curat dan Curas
Selain itu juga, Herman menyampaikan bahwa bantuan seperti ini memang sudah menjadi program Dinsos Seluma. Tidak hanya musibah kebakaran, namun juga untuk korban bencana alam seperti banjir, gempa bumi dan lainnya.
"Jika ada tetangga atau kerabat yang mengalami musibah serupa silahkan koordinasikan ke Dinsos Seluma agar bantuan segera disalurkan," tutup Herman.
Untuk diketahui, sebelumnya rumah milik Jojon Kurniawan (35) ludes dilalap api lantaran diduga konsleting arus listrik pada Sabtu malam, 20 Januari 2024.