KORANRB.ID - Menjelang akhir masa jabatannya, Ketua DPRD Bengkulu Selatan (BS) Barli Halim, SE mengingatkan beberapa pembangunan yang dilakukan Pemkab Bengkulu Selatan.
Ia berpesan kepada Bupati jangan sampai ada pembangunan yang mangkrak.
Periode kepemimpinan Ketua DPRD Bengkulu Selatan 2019-2024 akan berakhir Oktober 2024.
Tahun 2024 ini merupakan tahun terakhir bagi Barli Halim sebagai wakil rakyat Bengkulu Selatan.
Selama periode kepemimpinannya di DPRD Bengkulu Selatan, Barli mengakui masih banyak kekurangan dan tugas pokok dan fungsi yang belum maksimal.
BACA JUGA:Rekap Manual, Prabowo-Gibran Sudah Unggul di 8 Provinsi Ini
Namun hal itu diungkapkannya bukan tanpa alasan.
Sejak 2019 hingga memasuki tahun 2024 banyak faktor.
Menjelang akhir jabatannya, Barli pun menyampaikan beberapa catatan dan pesan untuk Pemkab Bengkulu Selatan yang saat ini masih dipimpin oleh Bupati Gusnan Mulyadi, SE, MM.
Diantaranya pada pembangunan infrastruktur, seperti pasar tradisional modern (PTM) Kutau, Kota Manna serta infrastruktur jalan yang saat sudah dimulai.
Selain itu program koneksi Air Nipis - Pagar Alam untuk betul-betul dilaksanakan.
Menurut Barli, ruas jalan tersebut sebagai koneksi secara nasional.
"Jangan sampai nanti beda pemimpin, mangkrak tidak jadi," ucap Barli di hadapan Bupati beberapa waktu lalu.
BACA JUGA:Dorong Penempatan PPPK Transparan dan Adil
Beberapa pembangunan infrastruktur itu, lanjut Barli, harus tetap dijalankan, meskipun nanti saat Pilkada mendatang Bupati terpilih bukan Gusnan Mulyadi.