Pembagian Bibit Gratis dan Program Replanting Perbaikan Hasil Produksi Sawit

Kamis 14 Mar 2024 - 22:11 WIB
Reporter : Firmansyah
Editor : Patris Muwardi

BACA JUGA:Bulan Ini, Dana BOS Mulai Disalurkan Untuk Pelajar SD dan SMP

BACA JUGA:Kapolda Bagikan 100 Paket Sembako di Rejang Lebong

Berkaitan dengan peningkatan produktvitas perkebunan kelapa sawit masyarakat, Dispertan Mukomuko juga tengah mendampingi 4 kelompok tani yang telah mendapatkan dana program peremajaan (replanting) kebun kelapa sawit. 

Dimana saat ini progres replanting sawit sudah mulai berjalan. Memasuki proses penumbangan sekaligus pencacah pohon kelapa sawit yang tidak produktif lagi. Baik karena menggunakan bibit asalan, maupun pohon sawit yang telah berusia tua.

“Pencairan biaya replanting telah dilakukan kelompok penerima program. Kelompok telah melakukan landclearing di lahan sawit mereka masing-masing,” ungkapnya.

Empat kelompok tani yang menerima dana program replanting sawit dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) di tahun ini, yaitu KRP Tunas Harapan. 

Kemudian, KRP Masad Jaya I, KRP Mukomuko, dan KRP Tanera Sejahtera.

"Empat kelompok tani ini diminta mengejar pekerjaan sesuai dengan kontrak. Ditargetkan petengahan tahun ini bibit sudah tertanam di lahan. Sebab dalam pengerjaan program replanting dilakukan secara mekanis, tidak manual,” sebutnya.

BACA JUGA:Pergub Direvisi, Disdikbud Provinsi Bengkulu Bentuk Satgas PPDB 2024

Pitriani mengatakan, 4 kelompok penerima dana dari BPDPKS untuk melaksanakan program replanting tanaman kelapa sawit ini memiliki luas lahan 759 hektare. 

Dari lahan perkebunan kelapa sawit seluas 759 hektare tersebut, seluas 277 hektare diantaranya lahan perkebunan kelapa sawit milik anggota KRP Tunas Harapan di Kecamatan Air Manjuto.

Kemudian milliki KRP Tanera Sejahtera di Desa Bunga Tanjung Kecamatan Teramang Jaya seluas 153 hektare. 

KRP Masad Jaya I Kecamatan Malin Deman seluas 193 hektare, dan KRP Mukomuko di Kecamatan Kota Mukomuko seluas 136 hektare.

“Empat kelompok ini tersebar di empat kecamatan. Merupakan kelompok pengusul di awal tahun 2023 lalu,” ujarnya.

BACA JUGA: Sukseskan Program Tumpang Sari di Provinsi Bengkulu, Kementan Siapkan Bantuan Bibit Padi Gogo

Selain mengejar progres pelaksanaan, 4 kelompok tani ini juga diminta untuk  memastikan anggota terdaftar di kelompok masih aktif. Jika tidak aktif lagi maka dana yang diperuntukan ke anggota bersangkutan akan dikembalikan lagi ke BPDPKS.

Kategori :