Baca Koran Harian Rakyat Bengkulu - Pilihan Utama

PDAM Kepahiang Tolak Serah Terima Proyek SPAM 2025

PDAM: Pengerjaan jaringan air bersih milik PDAM di wilayah Kecamatan Kepahiang. HERU/RB--

KORANRB.ID – PDAM Tirta Alami Kabupaten Kepahiang memastikan tidak akan menerima serah terima proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) sebelum aliran air bersih mengalir ke rumah warga. 

Proyek SPAM yang dikerjakan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kepahiang melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun Anggaran 2025 itu kini memasuki tahap finishing.

Direktur PDAM Kepahiang, Mulyadi mengatakan pihaknya menolak serah terima jika aliran air belum terbukti berjalan. 

"Serah terima tak akan dilakukan jika airnya tak mengalir. Ini sudah menjadi komitmen kita bersama," terang Mulyadi.

BACA JUGA:Defisit APBD Kepahiang 2026 Capai Rp19,8 Miliar

BACA JUGA:Bupati Rifai Sukses Lobi Proyek Jalan dan Jembatan untuk Bengkulu Selatan

Ia menegaskan PDAM tidak ingin disalahkan bila distribusi air ke rumah warga tidak optimal. 

"Ya, intinya kegiatan ini kan dilakukan PUPR. Nanti akan diserahkan kepada Pemkab dalam hal ini PDAM. Kita pastinya tak ingin, serah terima terkesan hanya simbolis saja. Airnya harus sudah benar-benar ngalir dahulu, baru kemudian serah terima," paparnya.

Pembangunan SPAM tahun ini berlangsung di tiga titik: Kecamatan Ujan Mas, Kecamatan Seberang Musi, dan Kecamatan Kepahiang. 

"Kalau dari pemantauan kita progres pekerjaannya sudah dalam tahap finishing. Kalau serah terima pertama belum. Nanti, setelah serah terima ke Pemkab baru akan diserahkan ke kita," tambahnya.

Penambahan tiga titik SPAM diproyeksikan meningkatkan pelanggan hingga 1.000 sambungan rumah. Tahun Anggaran 2025, Dinas PUPR Kepahiang menerima Dana Alokasi Khusus Rp54,4 miliar. 

BACA JUGA:26 Kades Kota Manna dan Pino Raya Dikumpulkan Inspektorat dan Jaksa

BACA JUGA:Ops Zebra Nala 2025, Satlantas Polres Bengkulu Selatan Tegur 3 Anggota

Dana itu terdiri dari Rp35,9 miliar untuk DAK jalan dan Rp18,5 miliar untuk Bidang Cipta Karya, termasuk jaringan air minum dan sanitasi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan