Pilkada Selesai, Bawaslu Kaur Tak Temukan Pelanggaran!

KORANB.ID - Hampir semua tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bupati dan Wakil Bupati, Gubernur dan Wakil Gubernur Kabupaten Kaur telah rampung.

Hanya tinggal menunggu rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara tingkat provinsi dan penetapan Pasangan Calon (Paslon) terpilih akan segera dilakukan.

Menariknya dengan tahapan yang begitu panjang, dan dikenal sebagai salah satu kabupaten yang sangat rawan. Pada saat pelaksanaan pelaksanaan Pilkada tahun ini tampaknya adem ayem saja.

Bagaimana tidak, sudah hampir selesai semua tahapan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kaur tidak menemukan satupun pelanggaran.

BACA JUGA:Target PAD Kepahiang Tahun 2025 Naik Menjadi Rp65 Miliar

BACA JUGA: Tiang PLN Roboh, Listrik 2 Desa di Kepahiang Padam Total

Hanya ada beberapa pelanggaran kecil seperti pemasangan baliho yang tidak sesuai dengan zona namun belum dilakukan penertiban disurati semua LO masing-masing Paslon telah melakukan penertiban.

Serta Bawaslu juga pernah menerima laporan dari LO pemenang Gusril-Hamid terkait dengan pencemaran nama baik namun laporan tidak memenuhi unsur Pidana.

"Pilkada berjalan dengan lancar, sampai sekarang kita tidak menemukan adanya pelanggaran," kata Komisioner Bawaslu Kaur Kordiv HPPH , Titi Firda.

Disebutkannya salah satu tahapan yang paling rawan dalam pelaksanaan Pilkada adalah proses rekapitulasi penghitungan suara.

BACA JUGA:Harap Maklum, Upah THL Kepahiang di Tahun 2025 Hanya Rp1.1 Juta

BACA JUGA:Nata-Hafizh Dilantik Sebagai Bupati dan Wabup Kepahiang pada Februari 2025

Namun khusus untuk Kabupaten Kaur semuannya berjalan dengan lancar, selama tahapan pleno rekapitulasi penghitungan surat suara baik di tingkat kecamatan maupun tingkat Kabupaten semuanya berjalan dengan lancar tanpa ada hambatan ataupun sanggahan dari masing-masing saksi Paslon.

"Tahapan yang paling rentan itu adalah penghitungan suara, tapi Alhamdulillah juga sudah selesai berjalan dengan lancar," ujar Titi.