Pemusatan Latihan U-20 di Qatar Persiapan Fase I, Fase II Jakarta

DOHA, KORANRB.ID – Sudah 2 hari Tim U-20 Indonesia menjalani pemusatan latihan di Doha, Qatar. Direncanakan pemusatan Latihan sampai 3 Januari mendatang. Program itu dibuat supaya tim U-20 Indonesia lebih siap untuk menghadapi kalender internasional pada 2024. 

Tahun depan, sedikitnya ada tiga ajang bergengsi yang akan diikuti tim U-20 Indonesia. Yakni, Piala AFF U-19, kualifikasi Piala AFC U-20, dan kualifikasi Piala Dunia U-20 2025 Cile.

Pelatih tim U-20 Indonesia Indra Sjafri menjelaskan, pemusatan latihan di Doha merupakan masa persiapan fase I. Pada tahapan itu, Indra berfokus pada beberapa tes yang harus diikuti tiap-tiap pemain.

BACA JUGA: Wolverhampton Wanderers vs Chelsea: 2 Tim Yang Sama-Sama Inkonsistensi

"Ada skill test, physical test, physio test, dan sebagainya. Sebab, Aspire Arena punya fasilitas untuk melakukan itu semua," ujar mantan pelatih Bali United itu kepada Jawa Pos.

Indra menambahkan, program yang akan dijalani para pemain selama berada di Doha bukan hanya itu. Mereka juga akan melahap menu latihan dengan bola. "Setiap sore melakukan satu sesi latihan," terangnya.

Menurut Indra, pemusatan latihan ini menjadi ajang untuk melihat kemampuan para pemain. Pemain yang tidak memenuhi ekspektasi akan digantikan dengan pemain lain. 

"Jadi, dari pemusatan latihan di Qatar akan ada evaluasi terhadap siapa saja yang akan lanjut ke pemusatan latihan tahap kedua. Rencananya, pemusatan latihan tahap kedua digelar di Jakarta," tegas dia.

BACA JUGA: Golkar Usung Khofifah Maju Pilgub, Sebelumnya Dapat Rekomendasi Gerindra, PAN, dan Demokrat

Pemusatan latihan di Qatar diikuti oleh 26 pemain. Sebagian besar adalah penggawa tim U-17 pada Piala Dunia U-17 2023 Indonesia. Lalu, Indra juga memanggil pemain-pemain kelahiran 2005 yang bermain di Liga 1 dan 2. 

Selanjutnya, pada pemusatan latihan fase II di Jakarta, akan dipanggil beberapa nama baru yang sudah didata dari berbagai sumber turnamen.

Indra Mengatakan,  dari beberapa pihak yang menggelar turnamen maupun kompetisi resmi PSSI. "Pemusatan latihan tahap kedua juga akan menjadi ajang untuk menggelar laga uji coba," imbuh mantan pemain PSP Padang tersebut. 

Lalu, apakah pemain diaspora seperti Welber Jardim akan turut dilibatkan pada pemusatan latihan tahap kedua? Pelatih yang sukses membawa Indonesia meraih medali emas pada SEA Games 2023 Kamboja itu belum berencana memanggil Jardim.

"Biarkan dia berlatih di klubnya dulu. Nanti, jika klubnya sudah libur, baru kami panggil. Sebab, kami menggelar pemusatan latihan saat klub di Indonesia tidak sedang berkompetisi," tandas direktur teknik PSSI itu.(fiq/ady)