90 Persen Alat Praktek SMKN 3 Kota Bengkulu Tinggal Puing, Ini Daftar Ruangan yang Terbakar

90 Persen alat praktek SMKN 3 Kota Bengkulu tinggal puing usai terbakar. . Tampak beberapa peralatan sekolah yang sempat diselamatkan. (Foto: Fiki Susadi/KORANRB.ID)--

Hanya dua gedung yang tidak tersentuh oleh keganasan si jago merah ini, yakni gedung A dan gedung B. Untuk memadamkan api, tim dari Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Bengkulu, menerjukan seluruh armada yang meraka miliki, karena kebakaran terbilang cukup besar.

Ditambah armada suplai air dari BPBD dan armada milik korps Brimob. Dalam usaha pemadaman api, Damkar Kota Bengkulu dibantu Polresta Bengkulu dan Kodim 0407 Kota Bengkulu. 

Kepala Dinas Damkar Kota Bengkulu, Yuliansyah, SE., MM didampingi Kapolresta Bengkulu, AKBP. Deddy Nata, S.I.K dan Dandim 0407 Kota Bengkulu, Kolonel Kas Widodo Pujianto menjelaskan, api baru bisa dikendalikan sekitar pukul 17.30 WIB, dan benar-benar berhasil dipadamkan sekitar pukul 18.00 WIB. 

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Gedung SMKN 3 Kota Bengkulu Terbakar

“Berkat kerja keras yang dilakukan tim dari damkar, Allhamdulilah api sudah bisa dipadamkan,” ucap Kapolresta Bengkulu. 

Untuk penyebab terjadinya kebakaran di SMKN 3 Kota Bengkulu, pihaknya belum bisa memastikan, karena sampai berita ini diterbitkan pihak Kepolisian belum mendapati penyebab kebakaran tersebut. 

“Penyebabnya belum diketahui, setelah ini tim kita baru akan melakukan penyelidikan penyebab kebakaran ini,” kata Kapolres. 

Ditambah Kadis Damkar Kota Bengkulu, dalam memadamkan kebakaran tersebut, dirinya mengaku terkendala akses masuk ke gedung sekolah. Mengingat, yang terbakar adalah gedung bagian belakang, ditambah akses masuk yang sangat sempit sehingga mobil Damkar hanya bisa menyuplai air dari depan sekolah. 

BACA JUGA:Siswi SMK Diduga Dicabuli Pria Beristri

“Mungkin bisa kita lihat, ada berapa selang yang kita sambung, agar mencapai ke titik api,” katanya. 

Diterangkan Kadis Damkar, dalam memadamkan api, pihaknya menggunakan strategi lokalisiri. Hal ini, dikarenakan ada bagian titik api yang harus dipadamkan terlebih dahulu. Tujuannya, agar api tidak menjalar ke sekolah-sekolah yang ada didekat SMKN 3 Kota Bengkulu, agar api tidak menjalar ke rumah warga. 

“Karena disini (SMK Negeri 03 Kota Bengkulu, red) sangat padat sekali. Jadi ada titik api prioritas yang harus terlebih dahulu kita padamkan,” terangnya. 

Diceritakan Kadis Damkar, saat memadamkan api, memang ada beberapa anggota Damkar yang hampir tertimpa reruntuhan bangunan. Beruntung, reruntuhan itu, tidak melukai anggota Damkar, sehingga tidak ada korban dalam kebakaran ini. 

BACA JUGA:Kepala SMK IT Tersangka Korupsi Dana BOS

“Tidak ada korban. Itulah, risiko kita di Damkar, tapi Allhamdulilah semuanya selamat,” tutupnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan