BACA JUGA:6 Penyebab Pekerjaan ASN Menjadi Idaman Para Mertua, Berikut Penjelasannya
Selain itu juga penggunaan nitrogen tidak akan mencegah terjadinya kebocoran secara otomatis.
Beberapa penelitian juga telah menunjukkan bahwa manfaat penggunaan nitrogen mungkin tidak selalu signifikan dalam kondisi penggunaan sehari-hari.
Maka dari itu tekanan udara dalam ban yang diisi dengan udara biasa dan Nitrogen dapat dipertahankan dengan rutin melakukan pememeriksaan secara teratur dan mengisi ulang bila diperlukan.
Penting untuk mempertimbangkan faktor-faktor ini secara cermat sebelum memutuskan apakah penggunaan nitrogen untuk mengisi ban kendaraan sesuai dengan kebutuhan anda.
BACA JUGA:Hingga Mei 2024, Ada 7,2 Juta Masyarakat Indonesia Menganggur, Turun 9,89 Persen di Banding 2023
Untuk sebagian besar pengemudi, udara biasa masih menjadi pilihan yang cukup efektif dan ekonomis untuk digunakan.
Untuk tarif mengisi angin nitrogen pada ban kendaraan dapat bervariasi tergantung pada wilayah anda, karena tidak ada penetapan baku.
Semua tergantung penyedia layanan, bahkan di beberapa tempat, pengisian nitrogen mungkin gratis yang disiapkan sebagai pelayanan pemuas konsumen.
Namun, sebagai perkiraan kasar, biaya untuk mengisi ban dengan nitrogen biasanya berkisar Rp 5 ribu sampai Rp 10 ribu perban. Beberapa penyedia layanan mungkin menawarkan paket atau langganan yang dapat mengurangi biaya per pengisian. (*)