"Seperti halnya Lebong pembeliannya dikit dari kabupatennya, malah banyak pembeli dari Bengkulu Utara," tutupnya.
Sementara itu, Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu Edwar Samsi mengatakan pihaknya sangat mendukung adanya upaya yang dilakukan Pemprov untuk penambahan kouta BBM Subsidi jenis biosolar ini.
BACA JUGA:“Sunat” Dana BOK Rp 30 Ribu Bikin Blunder
Selain itu, ia menyarankan meminta untuk pemprov, maupun pemerintah kabupaten/kota untuk melakukan razia terhadap truk-truk maupun kendaraan yang melakukan pengisian BBM solar, siapa tahu ada yang tanki minyaknya yang sudah dimodifikasi. “Kita dukung upaya Pemprov untuk meminta tambahan kouta. Tetapi Kita minta pengawasan ini diperketat. Kadang yang antre itu, itulah,” ujarnya.
Untuk itu, menegaskan disamping meminta tambahan kouta, pihaknya juga meminta supaya ada pengawasan lebih ekstra lagi terhadap pembelian solar di Provinsi Bengkulu ini, agar kouta yang ada dan ditetapkan bisa mencukupi hingga akhir tahun. “Kalau mereka menimbun, itu yang mmbuat kelangkaan. Jadi, kita meminta ada pengawasna yang lebih ekstra lagi terhadap pembeli solar ini,” tutupnya.(bil)