KORANRB.ID - Landak Jawa memiliki duri duri di seluruh tubuhnya dan berfungsi sebagai alat melindungi diri dari predator. Landak Jawa merupakan salah satu hewan endemik Indonesia yang seringkali luput dari perhatian.
Berikut ini beberapa tentang landak Jawa.
1.Pemakan segala.
Meski dikenal sebagai pemakan tumbuhan (herbivora), Landak Jawa sebenarnya termasuk omnivora. Selain memakan daun, akar, dan buah-buahan, mereka juga terkadang mengkonsumsi serangga dan cacing tanah.
Hal ini menunjukkan bahwa landak Jawa memiliki pola makan yang lebih beragam dari pada yang orang kira.
2.Tidak berbahaya seperti yang dikira.
Salah satu mitos yang sering anak-anak adalah bahwa Landak dapat melempar duri-durinya ketiga merasa terancam. Faktanya, landak Jawa tidak memiliki kemampuan tersebut.
BACA JUGA:Bisa Bernyanyi dan Bersenandung hingga Dicap Hewan Paling Aktif, Inilah 8 Fakta Marmut
BACA JUGA:Wow! Berikut 7 Hewan Laut yang Berevolusi dari Hewan Darat
Ketika merasa terancam, mereka hanya menegakkan Duriduri tersebut sebagai bentuk pertahanan diri. Mereka memang sangat tajam dan mudah terkena benturan, tetapi tidak bisa dilempar.
3.Aktif di malam hari.
Landak Jawa adalah hewan Nokturnal, yang berarti mereka lebih aktif di malam hari. Pada siang hari, mereka biasa yang berlindung di dalam sarang atau gua yang mereka buat dari tanah.
Aktivitas malam mereka terutama berkaitan dengan mencari makanan dan menjaga wilayah mereka dari ancaman.
4.Duri yang terus tumbuh.
Duri pada tubuh landak Jawa tidak hanya berfungsi sebagai alat pertahanan, tetapi juga memiliki siklus pertumbuhan yang mirip dengan rambut manusia.