Terkhusus, CASN ini merupakan lowongan yang paling diminati bagi pencari kerja di Provinsi Bengkulu.
"Walaupun kita sudah mendorong untuk berwiraswasta, mengembangkan UMKM hingga meningkatkan skill untuk dunia usaha, tetap saja tes PNS jadi incaran orang tua agar anaknya dapat menjadi pegawai, berlabel," kata Dempo.
Pemprov Bengkulu diminta agar dapat melakukan pendataan serta mengusulkan sebanyak-banyaknya formasi pengadaan Aparatur Sipil Negara (ASN), jika memungkinkan.
BACA JUGA:Informasi Penting! PTT Pemprov Bengkulu akan Diakomodir dalam Seleksi CASN 2024
BACA JUGA:Informasi Penting! PTT Pemprov Bengkulu akan Diakomodir dalam Seleksi CASN 2024
Mengingat, banyak sekali masyarakat yang berminat, menyiapkan diri untuk bisa menjadi peserta dalam perekrutan CASN di 2024 ini.
"Karena negara kita masih negara label, orang suka berseragam dan gagah walaupun gajinya kecil.
Artinya ini adalah peluang bagi pemerintah membuka lowongan pekerjaan," tambahnya.
Dengan kondisi yang ada, Dempo menyebut posisi pemerintah daerah untuk dapat betul-betul mendata dan memproses kebutuhan tenaga kerja apa yang diperlukan.
Sehingga jangan sampai di luar kebutuhan, terutama guru, tenaga kesehatan dan tenaga teknis yang terkadang tidak sesuai kebutuhan dan bidang yang ada.
BACA JUGA:Pemprov Siapkan Usulan, CASN 2024 Prioritas Tendik dan Teknis
BACA JUGA:Guru SLB dan SMK Minim, Pemprov Tunggu Usulan CASN 2024
"Tenaga teknis itu benar-benar teknis, bukan cuma alasan.
Misalnya kita butuh orang yang ahli di bidang IT, di bidang jaringan, di bidang software dan dunia digital karena memang eranya," ungkapnya.
Selain itu, juga diperlukan orang-orang yang ahli di bidangnya dengan kemampuan sosial masyarakat yang juga tinggi.
Melihat bagaimana dia membangun sosial kultur budaya rakyat, termasuk orang yang mampu mengendalikan isu.