Selama proses seleksi ini lanjut Debi dilakukan di gedung olahraga, Kota Manna.
Dilain tempat, anggota DPRD Bengkulu Selatan Haswat menyampaikan, proses seleksi calon Paskibraka harus benar-benar transparan. Artinya tidak boleh ada unsur KKN dan main titip calon.
Dirinya menilai bukan tidak mungkin ada oknum yang bermain dan meminta jatah kuota anggota Pengibar bendera pusaka.
"Jangan sampai ada pejabat, aparat, atau siapapun itu titip anak, adik, ponakan atau lainnya untuk lolos jadi anggota Paskibraka. Kasihan yang lain yang sudah berusaha," ucap Haswat.
Untuk itu ia berharap masyarakat dapat melaporkan apabila ada tindakan curang dalam proses seleksi, laporan dapat disampaikan ke DPRD.
Kategori :