126 Pelajar Rebut 30 Kuota Paskibraka Kabupaten Kaur

BINTUHAN, KORANRB.ID - Setelah membuka pendaftaran beberapa waktu yang lalu, Kamis 29 Februari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) resmi memulai proses seleksi anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) pada HUT Kemerdekaan RI ke 79, Agustus 2024 mendatang.

Seleksi ini diikuti sebanyak 126 pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat memperebutkan 30 kuota Paskibraka. 

BACA JUGA:Nasdem Bakal Rebut Kursi Ketua DPRD Bengkulu Selatan

BACA JUGA: Bagian Penting Wisata, Ini Pemenang Putera Puteri Maritim Bengkulu 2024

Para pelajar yang terdaftar untuk mengikuti seleksi tersebut adalah mereka yang telah melakukan pendaftaran secara online dan memenuhi kriteria sesuai dengan syarat dan ketentuan yang telah ditetapkan oleh pihak Kesbangpol sebelumnya.

"Kamis kemarin, kita sudah mulai melakukan seleksi. Yang ikut lumayan banyak total ada 126 pelajar SMA sederajat," ucap Kepala Kesbagpol Kaur Diraswan M.SI Jumat, 1 Maret 2024.

Dikatakan Diraswan dari sebanyak 126 pelajar yang telah melakukan pendaftaran tersebut, ada sebanyak 58 orang pelajar perempuan dan laki-laki 68 orang.

Seleksi melibatkan para juri mulai dari TNI, Polri dan juga Purna Paskibraka yang telah berpengalaman dalam menyeleksi para anggota Paskibraka. 

"Mereka nanti akan melewati beberapa proses seleksi yang cukup panjang. Yang tentunya akan diarahkan oleh para juri yang menyelenggarakan," kata Diraswan.

Dijelaskannya seleksi Paskibra dari berbagai Sekolah Menengah Atas di Kabupaten Kaur  dilakukan secara online secara Computer Assisted Test atau CAT melalui hp siswa yang bersangkutan, dengan ikuti sebanyak 126 orang siswa.

“Hari pertama kemarin baru tahap seleksi CAT dan hari ini (kemarin red)  tes kesehatan para peserta," terangnya.

Ditambahkannya, seleksi yang akan diikuti oleh para peserta di antaranya tes kesehatan meliputi tinggi badan, berat badan, mata, gigi, postur badan.

Dilanjutkan dengan tes jasmani meliputi lari, push up, sit up, shutter run dan diakhiri dengan wawancara. Juga ia menegaskan dalam seleksi ini dilaksanakan sesuai aturan tanpa ada diskriminasi. Siapapun bisa terpilih menjadi Paskibra jika mampu membuktikan diri memiliki kualitas terbaik dari peserta lainnya.

“Seleksi ini kita lakukan secara transparan dan tidak ada istilah titipan. Karena nilai minimal kelulusan tes online CAT ini mencapai 70. Harapan berharap kita tahun ini Kaur dapat mengirimkan perwakilannya ke nasional mengikuti pengibaran bendera di istana merdeka seperti tahun lalu,” harapnya.