Fantastis! Anggaran Pakaian DPRD Kaur Habiskan Rp607 Juta

Reporter: Rusman Afrizal |

Editor: M. Rizki Amanda Lubis |

Kamis , 11 Apr 2024 - 18:00

DPRD Kaur: Tidak tanggung-tanggung anggaran yang telah disiapkan untuk pembelian pakaian dinas tersebut mencapai Rp 607 juta. RUSMANAFRIZAL/RB--

Sementara untuk kursi terakhir didapil III berhasil didapatkan oleh PDIP Awan Suhadi dengan perolehan suara 1.496 dan suara partai 1.845 suara.

Jika melihat dari hasil pleno tingkat kabupaten ini, Partai Golkar masih belum tergeser untuk menduduki kursi ketua DPRD Kabupaten Kaur dengan mendapatkan 4 kursi serta memenuhi syarat keterwakilan di setiap Dapilnya.

Dari hasil pleno tersebut, hanya sebanyak 6 incumbent yang kembali berhasil mendapatkan kursi di DPRD Kabupaten Kaur.

Sementara 19 nama lainnya adalah wajah-wajah baru

6 incumbent yang berhasil mempertahankan kursinya, Z Muslih, S.Pd dari PBB dan Reki Bonizar dari Nasdem di Dapil 2.

Sedangkan di Dapil I, Firjan Eka Budi, SE, AP dari Nasdem dan Basarudin dari Golkar.

Di Dapil III, ada Irawan Sumantri, SE, Sy dari Golkar dan Liasmawati dari PBB.

fantastis! anggaran pakaian dprd kaur habiskan rp607 juta                            koranrb.id - sekretariat dewan kabupaten kaur, di tahun ini kembali merogoh kocek yang cukup besar
hanya untuk pembelian pakaian dinas anggota dewan perwakilan rakyat daerah (dprd) kabupaten kaur masa bakti tahun 2024 - 2029. 
tidak tanggung-tanggung anggaran yang telah disiapkan untuk pembelian pakaian dinas tersebut mencapai rp 607 juta.
jumlah ini cukup fantastis memang, hanya dengan jumlah anggota dewan yang sebanyak 25 orang pembelian baju dinasnya saja mencapai ratusan juta rupiah.
baca juga:h-2 lebaran, volume kendaraan naik 50 persen
baca juga:kapolres kaur larang warga mudik pakai sepeda motor
saat dikonfirmasi sekretaris dewan (sekwan) kabupaten kaur ujang julisman s.sos m.si membenarkan bahwa di tahun ini untuk pembelian baju dinas anggota dewan mencapai rp607 juta. 
sekretariat dewan sendiri akan memasukan usulan belanja pakaian dinas anggota dewan ini nanti di anggaran pendapatan dan belanja daerah (apbd-p) mendatang.
"sudah dilakukan pembahasan bersama untuk pembelanjaan pakaian dinas akan kita usulkan di apbdp nanti," kata ujang.
dijelaskannya, adapun atribut pakaian yang akan di beli nanti terdiri dari 4 item yakni, belanja pakaian sipil harian (psh) dengan total anggaran sebesar rp 170 juta. lalu belanja pakaian dinas harian (pdh) dengan anggaran rp 112 juta. 
baca juga:tinjau 2 pospam lebaran, ini pesan kapolres kaur!
baca juga:waspada parsel kedaluwarsa, warga diminta lebih jeli membeli
kemudian belanja pakaian sipil resmi (psr) rp 150 juta dan belanja pakaian adat daerah rp 175 juta.
"total ada 4 item yang akan dibeli, jumlah ini memang cukup besar namun semua sudah mellai kajian," terangnya.
meskipun demikian, untuk pembelian baju dinas ujang mengatakan akan dilakukan setelah pengusulan disetujui. 
karena apbd-p nanti masih akan melalui tahapan kajian terlebih dahulu oleh tim anggaran pemerintah daerah (tapd).
baca juga:hasil operasi pekat nala, polres kaur musnahkan 229 botol miras dan juga petasan
baca juga:jembatan sp3 nyaris putus, pupr kaur siap rp 90 juta
pembahasan terkait dengan apbdp pun akan dilakukan kemungkinan sesudah lebaran.
"kalau sudah disetujui nanti, kita akan lakukan pengukuran baju bagi para anggota dewan yang terpilih," ungkap ujang.
untuk diketahui hasil pemilihan umum (pemilu) yang lalu data yang telah didapatkan, ada 25 nama calon legislatif (caleg) yang berhasil mendapatkan kursi di dprd kabupaten kaur. 
untuk di dapil 1 yang pertama adalah herdian safta nugraha sh, caleg partai gerindra dengan perolehan suara 2.897 dan perolehan suara partai sebanyak 5.774 suara.
kemudian mardianto caleg dari partai pdip dengan perolehan suara 3.249 dan total perolehan suara partai sebanyak 3.810 suara.
lalu ada basarudin dengan perolehan suara 2.086 dan total perolehan suara partai sebanyak 3.684 suara.
caleg ke empat yang mendapatkan kursi di dapil i kaur yakni aminudin ch dari partai pks dengan perolehan suara 1.582 dan total perolehan suara partai sebanyak 3.315. 
lalu caleg kelima yang mendapatkan kursi partai pbb riochandra sh, dengan perolehan suara 2.147 dan suara partai sebanyak 2.674 suara.
caleg yang mendapatkan kursi keenam yakni fijran eka budi se, ap,  dengan perolehan suara sebanyak 1.769 dan perolehan suara partai 2.619. kursi ke tujuh didapatkan saudar madi aguscik dengan perolehan suara 1.799 dan perolehan suara partai 2.173. 
kursi ke delapan didapatkan pogi aliong sm, dengan perolehan sua sebanyak 1.717 dan perolehan suara partai sebanyak 2.137 suara.
sementara kursi terakhir berhasil didapatkan lagi oleh caleg dari partai gerindra ade apriliza putri s.sos, dengan perolehan suara sebanyak 1.093 dan perolehan suara partai sebanyak 1.924.
perebutan kursi ke sembilan ini pun berlangsung sengit dengan caleg dari partai hanura yang selisih 8 suara saja.
selanjutnya untuk dapil ii kursi pertama berhasil didapatkan oleh joni bahrul sh, caleg pdip dengan perolehan suara 1.553 dan perolehan suara partai sebanyak 2.155.
kursi kedua didapatkan z. muslih s.pd, dari partai pbb dengan perolehan suara 1.127 dan perolehan suara partai sebanyak 2.051 suara.
kemudian kursi keempat marlian efendi dari partai golkar dengan perolehan suara 919 dan perolehan suara partai sebanyak 1.953 suara. 
kursi kelima reki bonizar dari partai nasdem dengan perolehan suara 979 dan suara partai 1.968 suara dan kursi terakhir di dapil ii berhasil didapatkan oleh arif subrata dengan total perolehan suara 1.818 dan suara partai sebanyak 1.901.
untuk didapil iii, dengan daftar pemilih tetap (dpt) terbanyak partai golkar berhasil mendapatkan kursi
pertama januardi dengan perolehan suara 2.096 dan suara partai 5.576 suara.
kursi kedua kembali partai gerindra ramadi agustin s.ip, dengan perolehan suara 2.721 dan suara partai 4.767 suara.
kemudian kursi ketiga partai perindo tomi andrian saputra sm, dengan perolehan suara 1.452  dan suara partai 2.754 suara.
lalu kursi keempat partai pan aprizal s.kom, dengan perolehan suara 1.938 dan suara partai sebanyak 2.277 suara.
untuk kursi kelima partai pbb lismawati dengan perolehan suara 1.141 dan suara partai 2.092.
kursi keenam berhasil didapatkan oleh partai demokrat tudisman s.sos, dengan perolehan suara 1.607 dan suara partai 2.040 suara. 
selanjutnya kursi ketujuh partai nasdem nasruhun dengan perolehan suara. 1.739 dan suara partai sebanyak 2.027.
kursi kedelapan partai ppp maryusta dengan perolehan suara 1.794 dan suara partai sebanyak 1.934 suara. 
kemudian kursi kesembilan kembali didapatkan oleh golkar irwan sumantri se, sy, dengan perolehan suara 1.606 dan suara partai 1.856 suara. 
sementara untuk kursi terakhir didapil iii berhasil didapatkan oleh pdip awan suhadi dengan perolehan suara 1.496 dan suara partai 1.845 suara.
jika melihat dari hasil pleno tingkat kabupaten ini, partai golkar masih belum tergeser untuk menduduki kursi ketua dprd kabupaten kaur dengan mendapatkan 4 kursi serta memenuhi syarat keterwakilan di setiap dapilnya.
dari hasil pleno tersebut, hanya sebanyak 6 incumbent yang kembali berhasil mendapatkan kursi di dprd kabupaten kaur.
sementara 19 nama lainnya adalah wajah-wajah baru
6 incumbent yang berhasil mempertahankan kursinya, z muslih, s.pd dari pbb dan reki bonizar dari nasdem di dapil 2.
sedangkan di dapil i, firjan eka budi, se, ap dari nasdem dan basarudin dari golkar.
di dapil iii, ada irawan sumantri, se, sy dari golkar dan liasmawati dari pbb.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu Jumat, 12 April 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan