Dengan tingginya harga batu bara tersebut dan kebutuhan luar negeri untuk batu bara yang besar dan jangka panjang, tak heran jika pengusaha-pengusaha nasional banyak melirik bisnis ini.
Bahkan, para konglomerat di Pulau Jawa selalu memiliki jaringan di bisnis emas hitam ini.
Kabupaten Bengkulu Utara sendiri memiliki potensi batu bara yang besar dengan kalori tinggi.
Terdapat nama-nama pengusaha besar nasional yang tercatat memiliki jaringan bisnis pertambangan batu bara di Bengkulu Utara.
Tak hanya itu, pensiunan pejabat negara termasuk yang berasal dari instansi hukum juga tak lepas dari bisnis pencetak cuan tersebut.
Tahun 2023, 3.107.633,10 ton batu bara dari Bengkulu Utara, jika diuangkan mencapai sebesar Rp 7,05 triliun.
BACA JUGA: Digelar Juni, Bengkulu Utara Tuan Rumah MTQ Provinsi 2024
Uang triliunan ini beredar di kalangan pengusaha, dari bisnis penjualan batu bara dari hulu ke hilirnya.
Bahkan, pemerintah memprediksi terhitung Januari 2024 akan terus terjadi peningkatan harga batu bara dunia.
Hal ini karena meningkatnya kebutuhan batu bara negara-negara tujuan ekspor.
Selain itu dalam negeri juga sudah mulai memanfaatkan batu bara sebagai sumber daya energi sehingga bisa mendongkrak harga batu bara.
Meningkatnya kebutuhan dalam negeri atas batu bara akan membuat pemerintah membatasi ekspor batu bara dan bisa membuat harga ekspor menjadi lebih tinggi lagi.
Setidaknya ada tiga negara tujuan ekspor batu bara Indonesia yang jumlah ekspornya terbesar bahkan cenderung meningkat setiap tahunnya.
1. Tiongkok atau China
Negara yang dikenal dekat dengan Indonesia sejak pemerintahan Presiden Joko Widodo ini menjadi tujuan ekspor terbesar batu bara asal Indonesia.
Dalam setahun setidaknya tahun 2023 lalu Indonesia mengekspor sebanyak 183 juta ton lebih.