BACA JUGA: Pelantikan 6 Eselon II Hasil JPT Pratama Pemprov Bengkulu Tunggu Izin Kemendagri
“Tidak lain pemasangan jaringan air bersih ini untuk mewujudkan keinginan masyarakat Selagan Raya agar bisa mendapatkan air bersih dari PDAM,” ucap Apriansyah.
Selain pembangunan jaringan air bersih, di tahun ini juga ada pembelian water meter untuk PDAM Tirta Selagan sebanyak 209 unit. Total anggaran untuk keperluan itu mencapai Rp 90 juta.
Anggaran pembelian water meter ini bukan dari dana Inpres, melainkan dari dana alokasi umum (DAU) Kabupaten Mukomuko.
Saat ini masih dalam tahap pendataan calon lokasi yang akan dipasang water meter. Tujuanya agar jelas, dimana saja water mater itu akan dipasang.
“Harus pasti dulu lokasinya. Jika semua sudah jelas dan terpetakan. Pembelian water meter dilakukan,” ungkap Apriansyah.
Ditambahkannya, saat ini Dinas PUPR juga sedang melakukan pemetaan jaringan irigasi yang rusak akibat berusia tua dan terkena bencana banjir dan longsor di Kecamatan Selagan Raya.
Menjadi usulan ke pemerintah pusat di tahun ini. Sehingga diharapkan dapat direalisasikan pada tahun 2025 mendatang.
"Selain itu juga kita mengusulkan dana rehabilitasi jaringan irigasi yang rusak baik bersumber dari DAK maupun dana pembangunan daerah dengan skema Instruksi Presiden (Inpres) tahun ini. Semoga semuanya bisa terealisasi di tahun depan,’’ demikian Kadis PUPR Mukomuko.