Mengenal Xennials, Generasi Paling Komplit di Dunia Hingga Saat Ini

Jumat 18 Oct 2024 - 16:07 WIB
Reporter : Arie Saputra Wijaya
Editor : Fazlul Rahman

BACA JUGA:Masih Muda Kok Sudah Ubanan? Coba Cek, Mungkin Karena Kamu Mengalami Hal Ini

2. Menjadi Saksi Revolusi Teknologi

Xennials berada di garis depan revolusi digital. Mereka mungkin merasakan euforia saat pertama kali menggunakan internet dial-up, menggunakan komputer dengan sistem operasi DOS, atau merasakan kecanggihan pertama ketika memiliki ponsel.

Sebagai generasi yang tumbuh tanpa teknologi canggih, mereka mampu menghargai kemajuan teknologi lebih baik daripada generasi yang lahir setelah internet sudah ada.

Pada masa awal internet, mereka adalah generasi yang menjelajahi dunia baru ini melalui layanan seperti Yahoo Messenger, ICQ, atau AOL. Pada waktu yang sama, mereka mengalami munculnya situs jejaring sosial pertama seperti Friendster dan MySpace sebelum beralih ke Facebook atau Twitter yang kini dominan.

3. Pergeseran dalam Kehidupan Profesional

Xennials seringkali memulai karier di era yang masih tradisional, di mana surat lamaran pekerjaan dikirim melalui pos dan informasi dicari di perpustakaan.

Namun, pada pertengahan karier mereka, teknologi mulai meresap ke dalam semua aspek pekerjaan. Mereka harus menyesuaikan diri dengan peralihan dari format kertas ke digital, belajar menggunakan perangkat lunak baru, dan mengembangkan keterampilan teknologi yang tidak pernah mereka pelajari di masa sekolah.

Generasi ini dikenal tangguh dalam menghadapi perubahan besar dalam dunia kerja. Banyak Xennials yang mampu menggabungkan etos kerja keras dari Generasi X dengan fleksibilitas dan inovasi dari Milenial. Mereka bisa beradaptasi dengan teknologi baru sembari tetap mempertahankan keterampilan interpersonal yang kuat.

BACA JUGA:Sudah Tahu Belum? Ini 8 Manfaat Minum Air Kelapa Campur Madu

BACA JUGA:Manfaat Madu untuk Perawatan Kulit Wajah dan Cara Membuat Masker Wajah dari Madu

4. Nilai-Nilai Tradisional yang Tertanam

Sebagai bagian dari generasi transisi, Xennials cenderung memiliki nilai-nilai yang lebih tradisional dibandingkan Milenial. Mereka sering mengadopsi pendekatan yang lebih konservatif dalam hal karier, keluarga, dan kehidupan sosial.

Xennials tumbuh dengan menonton televisi jaringan yang terbatas dan mendengarkan musik di kaset atau CD, memberikan mereka rasa nostalgia yang kuat terhadap budaya pop era 80-an dan 90-an.

Namun, dengan perkembangan teknologi dan perubahan sosial yang cepat, mereka juga terpapar pada nilai-nilai modern. Hal ini membuat Xennials cenderung lebih fleksibel dalam menghadapi perbedaan budaya dan pandangan hidup dibandingkan dengan generasi sebelumnya.

5. Stabilitas Finansial dan Tantangan Ekonomi

Kategori :