Tak Ada Matinya, Modifikasi Motor Japstyle Semakin Diminati

KORANRB.ID - Berbicara soal modifikasi motor sudah pasti tidak akan ada habisnya.

Soalnya hobi mengutak-atik penampilan standar motor yang cenderung diminati para kaum laki-laki ini tidak pernah ada matinya di dunia otomotif.

Semakin bagus modifikasinya, tentu saja akan semakin menaikkan kepercayaan diri pemiliknya saat menunggangi motor kesayangan.

Salah satu aliran modifikasi motor yang saat ini semakin banyak diminati pecinta motor tanah air adalah Japannese Style atau japstyle.

Tidak hanya kalangan tua, anak muda sekalipun sangat menyukai modifikasi motor bertampang japstyle.

BACA JUGA:Kenali Jenis-Jenis Motor Klasik yang Masih Diburu Kolektor di Indonesia

Mengganti tampang motor standaran pabrik menjadi berwajah japstyle sebenarnya tidaklah sulit.

Namun biasanya motor yang sering sekali dijadikan bahan modifikasi japstyle adalah motor tua atau jadul.

Hampir semua motor jadul sekarang ini dapat diubah menjadi motor bertampang beda yang tidak bisa diduga oleh siapapun.

Soalnya ketika kamu melakukan memodifikasi motormu bergaya japstyle, motor itu akan  menjadi satu-satunya motor yang memiliki desain yang sedemikian menarik.

BACA JUGA:Jangan Biarkan Motor Terlalu Lama Kotor, Akibatnya Bisa Seperti Ini

Maka dari itu dari segi biaya pun sudah pasti akan mengerluarkan biaya yang tidak sedikit untuk modifikasi motor tersebut.

Bagi kamu para pencinta motor klasik atau motor tua, memodifikasi motor kesayanganmu ke aliran japstyle tentu saja menjadi sebuah pilihan yang bagus.

Mengingat aliran japstyle yang sampai saat ini masih menjadi sebuah pilihan modifikasi motor yang ramai di kalangan masyarakat.

Ketika kamu ingin memodifikasi motor kesayanganmu ke aliran japstyle, maka kamu harus memahami jenis apa yang diinginkan.

BACA JUGA:Bukan Sekadar Gaya, Ini 5 Fungsi Rompi Motor

Sebab dalam dunia modifikasi, motor japstyle sendiri mempunyai banyak sekali nama alirannya.

Diantaranya adalah street tracker, flat tracker, big tracker, street demon, japannese sout carlina, cafe racer serta masih banyak lagi nama lainnya.

Dari segi biaya, memodifikasi motor japstyle sangat tergantung dengan kategori atau kelas yang diinginkan.

Antara lain kelas modifikasi ringan, kelas modifikasi sedang hingga kelas modifikasi berat.

Namun jika kamu tidak ingin repot untuk mempunyai motor dengan gaya modifikasi japstyle, cukup dengan uang Rp10 juta hingga Rp20 jutaan kamu sudah bisa meminang motor yang sudah jadi.

BACA JUGA:Binter Merzy KZ200, Motor Kawasaki yang Melegenda, Berhenti Diproduksi Karena Kasus Ini

Tetapi jika kamu ingin menikmati sensasi modifikasi, atau kamu memang sudah punya motor untuk bahan modifikasi, sebaiknya lanjutkan saja ke proyek modifikasi sesuai selera sendiri.

Agar biaya yang dikeluarkan tidak terasa sangat bengkak, kamu bisa melakukan modifikasi motor dengan cara bertahap.

Mulailah dari perombakan rangka yang disertai jok serta bodinya, tergantung budget yang tersedia.

Hal yang perlu diingat, tidak semua motor bisa dimodifikasi menjadi japstyle.

Motor-motor yang biasa dimodifikasi bergaya japstyle tanpa harus merubah kerangka adalah motor yang sejak lahir memang sudah bergaya naked atau motor laki-laki.

BACA JUGA:Goyangkan Mobil Saat Isi Bahan Bakar, Untung atau Rugi?

Diantaranya Honda GL series, mulai dari CB, Mega Pro dan Tiger.

Termasuk dari merek sebelah, seperti Yamaha Scorpio, Yamaha Byson dan Suzuki Thunder.

Karena hanya dengan motor-motor itu, kamu tidak harus capek-capek merubah kerangka motor.

Kemungkinannya kamu hanya akan memotong beberapa bagian saja agar bisa dibilang motor japstyle.

Modifikasi motor japstyle sendiri memang sangat diminati oleh masyarakat karena prosesnya yang tidak terlalu rumit.

Selain itu, motor ini dapat memunculkan aura si pemakai terlihat lebih gagah dan macho.

Maka dari itu modifikasi motor japstyle itu menjadi salah satu penentu kegagahan seseorang untuk saat ini. (**)