"Kita menghormati proses bernegara ini hingga tuntas.
Karena itulah kita hadir bersama di sini menghormati proses," ujarnya.
Hal senada juga disampaikan Cak Imin yang mendampinginya.
BACA JUGA:Kebakaran Mes Akpol di Kebun Geran Diduga Korsleting Listrik
BACA JUGA:Emak-emak Berdaster Semprot Pekerja Tambang Pasir di Kepahiang
Meski demikian, Anies menekankan pihaknya tetap tidak melupakan fakta pada sidang MK yang memperlihatkan banyak sekali catatan yang harus menjadi bahan perbaikan.
"Ini tetap harus diingat. Di sisi lain kita menghormati proses bernegara," imbuhnya.
Ditanya soal kemungkinan dirangkul Prabowo, Anies enggan mengomentari.
"Ini kita lagi proses," kata mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
BACA JUGA:Kebakaran Mes Akpol di Asrama Polisi Kebun Geran Sudah Padam
BACA JUGA:Kamu Tidur Mendengkur? Ini 5 Manfaat Benalu Kopi bagi Kesehatan
Terpisah, calon wakil presiden nomor urut 03 Mahfud MD menerangkan, ketidak hadir pihaknya dalam acara penetapan presiden-wapres terpilih.
Dia beralasan pemberitahuan undangan yang terlambat sampai.
"Saya tidak tahu kalau ada undangan," terangnya dalam keterangan resminya kemarin.
Mahfud baru mendapatkan kabar terkait undangan untuk menghadiri penetapan sekitar setengah jam sebelum acara dimulai.
Tentu, waktunya terlalu mepet dan tidak mungkin bisa menghadiri acara tersebut.